Latest News

Definisi Penggunaan Dan Rujukan Dari Simple Present Tense - Mencar Ilmu Berdikari Di Rumah

Berikut Penggunaan Simple Present tense dalam bahasa Inggris:

1. untuk menyatakan kejadian-kejadian yang terjadi secara reguler (regular happening).
Contoh:
  • The sun rises in the east and sets in the west. (Matahari terbit di timur dan karam di barat).
  • The full moon comes every 30 days. (Purnama tiba tiap 30 hari).
  • The planet earth takes 365 days to rotate the sun. (Planet bumi butuh 365 hari untuk mengelilingi matahari).
2. untuk menyatakan kebiasan-kebiasaan yang dilakukan oleh subject kalimat (habitual action); Kebiasaan-kebiasaan tersebut masih berlangsung hingga kini dan (mungkin) akan terus berlanjut ke masa yang akan tiba (future).
Contoh:
  • My son always goes to school on foot. (Putra saya selalu pergi ke sekolah dengan berjalan kaki).
3. Untuk menyatakan argumen atau teori yang sudah terang kebenarannya.
Contoh:
  • The prices of goods always increase when the good availabilities drop in market. (Harga-harga barang selalu naik ketika ketersedianya di pasar menurun).
  • Solar radiation is required during photosynthesis. (Radiasi surya diperlukan selama proses fotosintesis).
  • Twenty-five devided by twenty-five is equal to one. (25 dibagi 25 sama dengan 1).
4. Untuk menyatakan/mengekspresikan keadaan atau kondisi seseorang atau sesuatu pada dikala kini (pada dikala diekspresikan). Verbs untuk mengekspresikan seseorang atau sesuatu ini terkait dengan proses/keadaan di dalam otak , terkait dengan perasaan , terkait dengan panca indera ,  dan terkait dengan kepemilikan. Verbs ibarat ini secara kolektif disebut Stative Verbs. Verbs ini sering kita gunakan atau dengar dalam kehidupan sehari-hari.

Terkait dengan proses/keadaan di dalam otak 
  • know (tahu)
  • believe (percaya)
  • understand (mengerti/paham)
  • imagine (membayangkan)
  • think (berfikir/mengira/kira)
  • recognize (mengenali)    
  • doubt (meragukan)
  • need (memerlukan/butuh)
  • prefer (lebih suka)
  • mean (berarti)
  • forget (melupakan/lupa)
  • remember (mengingat/ingat)
> Terkait dengan perasaan
  • hate (benci)
  • love (cinta)    
  • like (suka)
  • want (menginginkan/ingin)
> Terkait dengan panca indera
  • hear (mendengar)
  • see (melihat)
  • smell (mencium/tercium)
  • appear (muncul)    
  • sound (terdengar)
  • look (melihat/tampak)
  • seem (tampak)
  • taste (merasakan/terasa)
> Terkait dengan kepemilikan
  • have (mempunyai)
  • own (mempunyai)    
  • possess (mempunyai)
  • belong (milik)
Contohnya:
  1. I think I know him. (Saya kira/rasa saya tahu dia).
  2. I understand English better now. (Saya paham bahasa Inggris dengan lebih baik sekarang).
  3. I love you very much. (Saya sangat mengasihi kamu).
  4. The song sounds good but I cannot catch every single word in it. (Lagu itu terdengar manis tapi saya tidak sanggup menangkap satu kata pun dari lagu itu).
  5. The snack tastes so delicious. (Camilan itu terasa begitu lezat).
  6. I believe you. (Saya percaya kamu).
  7. The tragic accident sometimes appears in my mind. (Kecelakaan tragis itu kadang kala muncul di benak saya).
  8. She has two dogs and one cat. (Dia punya dua anjing dan satu kucing)
5. Untuk menyatakan fakta yang ada sekarang. Penekanannya lebih pada adanya fakta , bukan pada proses terjadinya fakta.Verb yang sering dipakai di sini antara lain: consist of , contain , include , exist , cost , be (is , am , dan are , atau be kalau mengikuti modal auxiliary).

Contoh:
  1. She weighs more than 100 kg. She is very fat. (Dia beratnya lebih dari 100 kg. Dia sangat gemuk).
  2. I want to buy these shoes. How much do they cost? (Saya mau beli sepatu ini. Berapa harganya?).
  3. Cigarettes contain a lot of nicotine and other harmful substances. (Rokok-rokok mengandung banyak nikotin dan zat-zat berbahaya lainnya).
6. Untuk menciptakan request (permintaan/minta tolong) dan command (perintah).
Contoh:
  1. May I borrow your pen , please? (Boleh saya pinjam pulpenmu?).
  2. Make teams that consist of 5 people each! (Buatlah tim yang masing-masing terdiri dari 5 orang).
Note: 
Dalam simple present tense , sering dipakai adverb seperti: always (selalu) , often (sering) , usually (biasanya) , sometimes (kadang-kadang) , seldom (jarang) , never (tidak pernah). Adverbs ini biasanya ditempatkan diantara subject dan verb. Tetapi kalau kalimat memakai be , adverb ditempatkan sesudah be (Lihat pola 4). Walaupun disisipi adverb , bentuk verb tidak berubah. Artinya , kalau subject-nya singular (orang ketiga tunggal) , verbnya tetap singular (Lihat pola 5). Selain adverbs , simple present tense juga sering disisipi modal auxilliary ibarat can (dapat) , may (boleh , mungkin) , dan must (harus). (Lihat pola 6). Dan ingat , gunakan plural verb sesudah modal auxilliary. Singular verb tidak pernah dipakai sesudah modal auxiliary (Lihat pola 7).

Contoh :
  1. I usually watch Hollywood movies to maintain my English proficiency. (Saya biasanya nonton film-film Hollywood untuk mempertahankan kemampuan bahasa Inggris saya).
  2. They always arrive on time. (Mereka selalu tiba sempurna waktu).
  3. My children sometimes go to Kuta Beach to practice their English. (Anak-anak saya kadang kala pergi ke pantai Kuta untuk melatih bahasa Ingggrisnya).
  4. He is never late. (Dia tak pernah telat).
  5. Because he seldom studies hard , he seldom gets good results. (Karena beliau jarang berguru keras , beliau jarang sanggup nilai bagus).
  6. Can I go now? No , you can’t. You must stay here until we finish doing our homework. (Dapat saya pergi sekarang? Tidak. Kamu harus tetap di sini hingga kita selesai mengerjakan PR kita).
  7. He must go to see a doctor now. (Dia harus pergi ke dokter sekarang).
Rumus simple present tense

Subject + Verb1 + Object + Modifier 
Jika subject diikuti oleh adjective atau noun , gunakan be: is/am/are. Is dipakai kalau subject-nya singular yaitu he , she , it dan noun yang sanggup digantikan dengan subject pronoun he , she atau it; Am kalau subject-nya I; Sedangkan , are kalau subject-nya you , they , atau we.  Subject pronoun I , you , they , we , dan noun yang sanggup digantikan dengan I , you , they atau we disebut plural subject.

Contoh:
  1. Farmers in Magelang grow rice crops twice a year. (Petani-petani di Magelang bercocok tanam padi dua kali setahun).
  2. Transpiration starts to increase at 9 a.m. (Transpirasi mulai meningkat jam 9 pagi).
Note: 
Pada pola 1 dipakai plural verb sebab subject-nya plural , sedangkan pada pola yang ketiga dipakai singular verb [verb1 + (s atau es)] sebab didahului oleh singular subject.
Hampir semua singular verb dibuat dengan menambahkan aksara s diakhir verb1 (Verb1 + s ). Namun , mengingat jumlah verb sangat banyak , maka yang perlu dipahami/dihafal kini yaitu kapan kita harus menambahkan es. Ketentuannya yaitu kalau verb1 berakhiran dengan aksara “o , x , ch , y , th , s ,  dan sh” maka Verb1 + es.

Contoh:

Verb1
Verb1 + es
Arti
go
do
box
watch
pinch
punch
study
cry
fly
try
press
pass
smash
brush
bath
sooth
wash
goes
does
boxes
watches
pinches
punches
studies
cries
flies
tries
presses
passes
smashes
brushes
bathes
soothes
washes
pergi
melakukan/mengerjakan
bertinju
menonton
mencubit
memukul
belajar
menangis
terbang
mencoba
menekan , tindis
lulus , meloloskan
memukul
menyikat
mandi
menenangkan
mencuci

•    Huruf ‘y’ yang didahului oleh konsonan bermetamorfosis ‘i’ (Lihat: studies , tries , cries).
•    Verb have (mempunyai) berubah secara tidak beraturan menjadi has.



Ijazah Paket A , Paket B , dan Paket C

0 Response to "Definisi Penggunaan Dan Rujukan Dari Simple Present Tense - Mencar Ilmu Berdikari Di Rumah"

Total Pageviews